Mayoritas penderita kanker payudara di Indonesia, ditemukan pada stadium lanjut ketika peluang mencapai kesembuhan kecil. Padahal jika terdeteksi sedini mungkin dan diobati secara medis, peluang kesembuhan pasien kanker payudara mencapai 98 persen.
Hal itu diungkapkan Linda Amalia Sari Gumelar, Ketua Yayasan Kanker Payudara Indonesia saat menghadiri acara peringatan bulan peduli kanker payudara internasional di Kantor Pusat Indosat, Jakarta, Senin, (21/9/2015).
Pada kesempatan itu Linda Gumelar yang mengenakan pakaian serba pink, membagikan tips kepada para jurnalis dan blogger yang hadir pada acara tersebut.
"Hindari minuman beralkohol, alkohol yang dikonsumsi dalam jumlah banyak beresiko mengakibatkan kanker hati dan lambung," ujar Linda Gumelar.
Selain itu, tambah Linda, merokok disertai minum alkohol akan meningkatkan resiko terjadinya kanker mulut, tenggorokan, laring, dan oesofagus.
Pemeriksaan kesehatan secara teratur merupakan langkah yang baik untuk mengetahui adanya penyakit sedini mungkin.
"Memeriksa payudara sendiri atau dengan mammografi merupakan cara yang sangat dianjurkan untuk mendeteksi secara dini kanker payudara ataupun kanker leher rahim," ujar Linda Gumelar.
Pada pria dianjurkan juga untuk selalu memeriksakan diri akan kemungkinan adanya kanker, menurut Linda Gumelar, kanker payudara tidak hanya menyerang perempuan melainkan juga menyerang pria.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar